Indeks Tendensi Konsumen Sulawesi Tengah Triwulan III-2015
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
Indeks Tendensi Konsumen (ITK) adalah indikator perkembangan ekonomi terkini yang dihasilkan Badan Pusat Statistik melalui Survei Tendensi Konsumen (STK). ITK merupakan indeks yang menggambarkan kondisi ekonomi konsumen pada triwulan berjalan dan perkiraan pada triwulan mendatang.
Sampel STK di Provinsi Sulawesi Tengah pada triwulan III-2015, berjumlah 160 rumahtangga. Rumah tangga terpilih merupakan sub-sampel dari Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas). Pemilihan sampel dilakukan secara panel antar triwulan untuk memperoleh gambaran yang lebih akurat mengenai perubahan persepsi konsumen antar waktu.
- Indeks Tendensi Konsumen (ITK) triwulan III -2015
- ITK Sulawesi Tengah pada triwulan III-2015 tercatat 111,42 artinya bahwa kinerja ekonomi triwulan III-2015 mengalami peningkatan dibandingkan triwulan II-2015. Hal tersebut didorong oleh ketiga komponen pembentuk ITK terutama meningkatnya indeks tingkat pendapatan rumah tangga dengan indeks triwulan III-2015 yang sebesar 115,29; dibandingkan indeks triwulan sebelumnya yang sebesar 102,36.
- Kaitan pengaruh inflasi terhadap konsumsi makanan pada triwulan III-2015 memiliki indeks 104,89, lebih tinnggi dibandingkan dengan triwulan sebelumnya yang sebesar nilai indeks 104,41.
- Tingkat konsumsi rumah tangga terhadap beberapa komoditi makanan dan bukan makanan yang mencatat dengan indeks sebesar 110,50 pada triwulan III-2015 lebih rendah dibandingkan indeks triwulan II -2015 yang sebesar 112,18.
- Perkiraan Indeks Tendensi Konsumen (ITK) Triwulan IV -2015
- Perkiraan ITK Sulawesi Tengah pada triwulan IV-2015 sebesar 103,29, artinya kondisi ekonomi konsumen diperkirakan meningkat tetapi tingkat optimisme lebih rendah dibandingkan triwulan III-2015 yang memiliki indeks sebesar 111,42.
- Dari 10 provinsi di kawasan Sulampua, 8 provinsi memiliki nilai ITK diatas ITK nasional (nilai indeks 102,57) yaitu Provinsi Papua yang mencapai 112,65; Sulawesi Selatan sebesar 112,09; Gorontalo 111,20; Sulawesi Utara 110,45; Papua Barat 110,15; Maluku 109,47; Sulawesi Tenggara 104,64 dan Sulawesi Tengah 103,29 Sedangkan dua Provinsi yakni Provinsi Sulawesi Barat dan Maluku utara, memiliki indeks di bawah ITK nasional.