Triwulan III 2013, Pertumbuhan Ekonomi Sulawesi Tengah (PDRB=2000) mencapai 0,97 persen

Tanggal Rilis	:	6 November 2013
Ukuran File	:	0.44 MB

Abstraksi

Pertumbuhan ekonomi Sulawesi Tengah yang diukur berdasarkan kenaikan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga konstan 2000 pada triwulan III 2013 mencapai 0,97 persen (q to q) dan apabila dibandingkan dengan triwulan yang sama tahun 2012 mengalami pertumbuhan 10,07 persen (y-on-y). Secara kumulatif, pertumbuhan ekonomi triwulan I-III tahun 2013 apabila dibandingkan dengan triwulan I-III tahun 2012 mencapai 10,33 persen (c to c).
Nilai PDRB triwulan III 2013 atas dasar harga berlaku mencapai Rp 14.927 miliar, dan atas harga konstan 2000 mencapai Rp 5.747 miliar.
Tiga sektor yang mengalami pertumbuhan tertinggi pada triwulan III 2013 (q to q) adalah sektor perdagangan, hotel dan restoran 5,30 persen, sektor jasa-jasa 4,69 persen serta sektor konstruksi 4,55 persen. Sementara itu, sektor pertambangan dan penggalian mengalami kontraksi 20,46 persen.
Struktur PDRB menurut lapangan usaha triwulan III 2013, sebagian besar didominasi oleh sektor pertanian 34,54 persen, sektor jasa-jasa 18,15 persen, sektor perdagangan, hotel, dan restoran 11,97 persen, sektor konstruksi 8,50 persen, sektor pengangkutan dan komunikasi 6,96 persen, sektor keuangan , real estate, dan jasa perusahaan 5,48 persen, sektor pertambangan dan penggalian 7,38 persen, dan sektor listrik, gas, dan air bersih 0,68 persen.
Menurut lapangan usaha, pertumbuhan ekonomi triwulan III 2013 (q to q) sebesar 0,97 persen bersumber dari sektor jasa-jasa 0,74 persen ; pertanian 0,72 persen; perdagangan hotel dan restoran 0,64 persen; konstruksi 0,36 persen; pengangkutan dan komunikasi 0,22 persen. Selebihnya disumbang oleh sektor keuangan, real estat dan jasa perusahaan 0,10 persen; listrik, gas dan air bersih sekitar 0,02 persen dan industri pengolahan 0,00 persen, sedangkan sektor pertambangan dan penggalian -1,83 persen;
Struktur PDRB Sulawesi Tengah menurut penggunaan triwulan III 2013 digunakan untuk memenuhi konsumsi rumah tangga yaitu 58,90 persen, sedangkan konsumsi lembaga non profit 1,48 persen, konsumsi pemerintah 17,10 persen, pembentukan modal tetap bruto atau investasi fisik 21,63 persen, perubahan inventori 1,09 persen dan ekspor 18,53 persen serta impor 17,01 persen
Menurut penggunaan, pertumbuhan ekonomi triwulan III 2013 (q to q) sebesar 0,97 persen yang didorong oleh pertumbuhan konsumsi rumah tangga sebesar 3,85 persen, lembaga non profit 1,42 persen, konsumsi pemerintah 0,28 persen, pembentukan modal tetap bruto (PMTB) 3,83 persen. Sedangkan perubahan inventori tumbuh minus 17,51 persen dan ekspor minus 6,10 persen. Sementara itu yang bersumber dari komponen impor, yang merupakan faktor pengurang, sebesar 6,19 persen.

Berita Resmi Statistik Terkait