Selama Oktober 2016, Deflasi Kota Palu Sebesar 0,95 Persen - Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi Tengah

Selama Oktober 2016, Deflasi Kota Palu Sebesar 0,95 Persen

Tanggal Rilis : 1 November 2016
Ukuran File : 0.55 MB

Abstraksi

  • Dari 82 kota pantauan IHK nasional, 48 kota mengalami inflasi dan 34 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Sibolga sebesar 1,32 persen, sedangkan deflasi tertinggi terjadi di Kota Sorong sebesar 1,10 persen. Kota Palu mengalami deflasi sebesar 0,95 persen, menempati urutan ke-2 deflasi tertinggi di Kawasan Sulampua dan ke-3 secara nasional.
  • Penurunan indeks harga terjadi pada kelompok pengeluaran bahan makanan (4,06 persen) dan transpor, komunikasi, dan jasa keuangan (2,01 persen). Sementara kenaikan indeks harga terjadi pada kelompok pengeluaran makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau (0,84 persen), sandang (0,35 persen), perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar (0,18 persen), serta kesehatan (0,06 persen). Sedangkan kelompok pengeluaran pendidikan, rekreasi, dan olahraga selama Oktober 2016 relatif stabil.
  • Laju inflasi tahun kalender Kota Palu hingga Oktober 2016 adalah deflasi sebesar 0,14 persen dan inflasi year on year (Oktober 2016 terhadap Oktober 2015) tercatat sebesar 2,29 persen.
Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi TengahJl. Prof. Mohammad Yamin No.48 Palu 94114

Telp: (62-451) 483610

483611

483613

Faks: (62-451) 483612

Email: bps7200@bps.go.id

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik