Pertumbuhan Ekonomi Sulawesi Tengah Triwulan II Tahun 2012

Tanggal Rilis	:	6 Agustus 2012
Ukuran File	:	0.28 MB

Abstraksi

Pertumbuhan ekonomi Sulawesi Tengah yang diukur berdasarkan kenaikan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) ADHK 2000 pada triwulan II/2012 mencapai 2,68 persen jika dibandingkan dengan triwulan I/2012 (q to q) dan apabila dibandingkan dengan triwulan II/2011 mengalami pertumbuhan 10,25 persen (y-on-y). Secara kumulatif, pertumbuhan ekonomi semester I/2012 dibandingkan dengan semester I/2011 (c to c) mencapai 10,74 persen.
Nilai PDRB atas dasar harga berlaku pada triwulan II/2012 mencapai Rp 12.737 miliar, sedangkan PDRB atas dasar harga konstan 2000 pada triwulan yang sama adalah Rp 5.199 miliar.
Dari sisi produksi, struktur PDRB Sulawesi Tengah triwulan II/2012, sektor pertanian masih dominan dengan kontribusi 36,33 persen diikuti oleh sektor jasa-jasa 18,20 persen serta sektor perdagangan, hotel, dan restoran 12,34 persen. Sedangkan sektor lainnya masih dibawah 10 persen.
Dari sisi produksi, pertumbuhan ekonomi triwulan II/2012 (q to q) sebesar 2,68 persen bersumber dari sektor pertanian 1,50 persen; jasa-jasa 0,99 persen; keuangan, real estat dan jasa perusahaan 0,45 persen; konstruksi 0,40 persen; perdagangan hotel dan restoran 0,30 persen; pengangkutan dan komunikasi 0,19 persen; industri pengolahan 0,11 persen; dan yang terkecil adalah listrik, gas dan air bersih sekitar 0,02 persen. Adapun sumber pertumbuhan sektor pertambangan dan penggalian minus 1,27 persen.
Tiga sektor yang mengalami pertumbuhan tertinggi pada triwulan II/2012 (q-to-q) adalah sektor keuangan real estate, dan jasa perusahaan 9,28 persen, sektor jasa-jasa 6,31 persen, dan sektor konstruksi 5,21 persen. Untuk sektor pertambangan dan penggalian mengalami kontraksi/pertumbuhan minus 10,60 persen
Dari sisi penggunaan, struktur PDRB Sulawesi Tengah triwulan II/2012, sebagian besar digunakan untuk memenuhi konsumsi rumah tangga yaitu 57,20 persen, sedangkan konsumsi lembaga non profit 1,55 persen, konsumsi pemerintah 18,37 persen, pembentukan modal tetap bruto 19,71 persen, perubahan inventori 1,43 persen dan ekspor 16,96 persen serta impor sebagai faktor pengurang sebesar 15,22 persen
Dari sisi penggunaan pertumbuhan ekonomi triwulan II/2012 (q to q)sebesar 2,68 persen , bersumber dari komponen konsumsi rumah tangga sebesar 1,44 persen, lembaga non profit 0,02 persen, konsumsi pemerintah sebesar 1,30 persen, pembentukan modal tetap bruto (PMTB) 1,21 persen , perubahan inventori 0,04 persen dan ekspor minus 1,24 persen, serta impor sebagai faktor pengurang, mempunyai andil sebesar 0,09 persen.

Berita Resmi Statistik Terkait